Tengok Sebentar Saja Hatiku

Tak pernahkah kau sadari
Hari demi hari yang tlah kita lewati
Mendekatkan hati yang sepi,
dalam kerinduan tak bertepi

Adamu dihariku
membangunkanku dari mimpi burukku
Menyadarkanku dari kebodohanku
Mengingatkan aku bahwa aku sudah terlalu dalam terjatuh
Membuka mataku,
Jika selama ini aku sudah terlalu lama menyia-nyiakan waktuku

Tapi tak kau sadari itu
ataukah aku yang terlalu peka dengan perhatianmu
Pernah sekali waktu ku tanyakan itu
Kau jawab tak tau
Karna perasaan itu datang tiba-tiba

Berhentilah sejenak dari hidupku 
jika kau merasa rindu 
hatimu tlah tertambat padaku
Berhentilah sejenak menyapaku
jika kau merasa kehilanganku
Harimu tak bisa tanpa ada aku

Sayang....
berhentilah sejenak dari egomu
Tengok Sebentar Saja Hatiku
Kau akan melihat kesungguhanku menyayangimu.






Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hanya Aku dan Tuhan yang Tahu

Becakku Nafasku

Balada Seorang Mualaf